6 Tips Menyimpan Biskuit Agar Tahan Lama
Hargapabrik.id – Siapa yang sanggup menolak kelezatan kue kering? Ya, camilan yang umumnya ditemui saat momen Lebaran itu memang memiliki cita rasa yang tak bisa dilupakan. Meski memiliki daya tahan yang lebih lama dibanding kue basah, tapi kue kering juga bisa melempem jika kamu menyimpannya dengan cara yang salah.
Menyimpan biskuit atau crackersnya juga ada tekniknya. Kebanyakan orang memakai kantong plastik, namun hal ini kurang tepat. Kantong plastik mudah menyerap udara dan kelembapan sehingga bisa membuat kerenyahan biskuit berkurang. Agar tidak salah, simak tips dalam menyimpan kue kering berikut ini :
Baca juga : 7 Fakta Menarik Permen Lolipop
1. Dinginkan kue kering terlebih dahulu
Jika anda lebih hobi membuat kue kering sendiri, pastikan kue yang anda panggang telah benar-benar dingin sebelum anda memasukkannya ke dalam toples. Kue kering yang baru keluar dari oven dan masih panas cenderung rentan dan teksturnya masih lembek. Selain itu, ketika anda langsung memasukkan kue kering begitu saja, maka uap panas yang masih dihasilkan akan naik ke atas toples dan menyebabkan udara di dalamnya menjadi lembab. Sehingga kue kering pun akan mudah melempem. Kue kering yang masih panas mengandung uap air. Hal ini berakibat kue menjadi cepat lembab. Gunakan baking rak agar kuemu bisa lebih cepat dingin.
2. Simpan kue sesuai dengan jenisnya
Kamu harus bisa membedakan jenis kue bertekstur renyah dan lembut. Kue bertekstur renyah, seperti kuping gajah, lebih baik disimpan menggunakan stoples kaca yang kedap udara. Sedangkan, kue bertekstur lembut, seperti nastar atau kastengel, sebaiknya disimpan menggunakan stoples plastik yang tidak terlalu tinggi.
3. Simpan dalam toples kedap udara
Ketika menyimpan kue kering, disarankan agar kamu menyimpannya di dalam toples yang berkualitas dan pastinya kedap udara. Toples kedap udara akan membantu kue kering yang kamu buat menjadi tetap renyah dengan menahan udara luar untuk masuk ke dalam toples. Salah satu toples yang bisa anda gunakan adalah toples dengan penutup karet yang bersifat hampa udara. Jangan lupa selalu menutup rapat kembali penutup toples, ya. Anda juga bisa memasukan silica gel dalam kemasan yang bisa menjaga kelembapan dalam toples.
Jika malas membeli, kamu bisa membuatnya sendiri, lho. Cukup masukkan 1-2 sendok teh garam dapur, lalu bungkus dengan kertas tisu, kain bersih, dan sebagainya.
Baca juga : 7 Manfaat Kacang Hijau bagi Kesehatan
4. Pastikan wadah kering
Sebenarnya, ada satu hal penting yang perlu anda lakukan sebelum menyimpan cookies ke dalam wadah, yaitu memastikan wadah kering. Jika kamu baru saja mencuci toples dengan air, jangan lupa untuk lap toples hingga benar benar kering. Ada baiknya anda menjemur sebentar toples yang akan kamu gunakan di bawah terik matahari atau meniriskan dalam ruangan selama beberapa jam. Jika anda memasukkan kue kering langsung ke wadah yang masih lembap, maka kue akan mudah melempem dan jamur pun akan lebih mudah menempati toples anda.
5. Jauhkan dari sinar matahari langsung
Walaupun kamu sudah menyimpan dengan benar, jangan sampai menaruhnya di tempat sembarangan. Simpanlah kue di tempat yang sejuk dan kering, jauhkan dari sinar matahari. Paparan sinar matahari langsung dapat membuat kue semakin cepat melempem dan jamuran.
6. Letakkan toples kue di tempat yang kering dan sejuk
Terakhir, simpanlah toples yang berisi kue kering di tempat yang kering dan sejuk. Sebisa mungkin, janganlah menyimpan toples di tempat yang terkena matahari secara langsung. Kamu bisa menyimpannya di meja makan, meja ruang tamu atau dalam rak/lemari. Kamu juga bisa menyimpan toples kedap udara berisi kue ke dalam kulkas. Tapi pastikan toples benar-benar rapat dan tidak ada retakan/kebocoran.
Bukan hanya karena suhu kulkas yang terlalu lembap, kue kering yang disimpan bersamaan dengan kulkas penuh makanan lainnya akan menyebabkan ia menyerap aroma dari makanan di sekitarnya.
Baca juga : 7 Manfaat Keripik Singkong Bagi Kesehatan
Leave your comment
Note: HTML is not translated!