5 Tips Menyimpan Santan Agar Tidak Mudah Basi
Hargapabrik.id – Sebagian orang senang memasak menggunakan santan. Makanan bersantan dinilai lebih kental dan gurih. Jenis santan terbagi menjadi dua, yakni instan yang banyak dijual di pasaran maupun fresh atau asli. Nah, santan asli sendiri terbuat dari perasan kelapa parut. Memasak menggunakan santan asli dipercaya lebih sehat ketimbang pakai jenis instan. Tapi sayangnya, jika tidak disimpan dengan benar dan proses pembuatannya salah, santan ini bisa cepat basi, lho.
Baca juga : 6 Tips Menyimpan Makanan Kaleng yang Sudah Dibuka
1. Gunakan Air Matang dan Peralatan Steril
Pastinya anda sudah tahu kalau santan segar dihasilkan dari ekstrak buah kelapa. Cairan santan bisa diesktrak sendiri dengan memarut kelapa secara manual, kemudian menambahkan air dan memerasnya. Dari sinilah didapatkan santan dengan tambahan air. Nah, agar nantinya santan tidak cepat basi, pastikan anda menggunakan air matang pada saat membuat santan. Pastikan juga mencuci tangan hingga bersih dan gunakan alat-alat yang steril.
Hal ini bertujuan supaya meminimalkan kemungkinan adanya bakteri yang masuk ke dalam santan. Sebab, adanya bakteri bisa menyebabkan santan cepat basi. Cara menyimpan santan di kulkas seperti ini akan membuat santan awet tanpa basi selama 24 jam.
2. Simpan santan di dalam wadah tertutup
Pastikan dulu kita ingin menyimpan santan kelapa untuk berapa hari. Pada umumnya, santan kelapa bisa bertahan 4-6 hari jika disimpan di dalam kulkas. Tapi santan kelapa bisa bertahan hingga 3 bulan jika kita menyimpannya di dalam freezer.
Santan kelapa sebaiknya disimpan di dalam wadah tertutup, seperti dalam wadah atau plastik tertutup. Jangan menyimpannya dalam kaleng logam yang tidak tertutup rapat.
3. Hindari menyimpan santan dalam wadah logam
Santa sebaiknya tidak dsimpan dalam wadah yang terbuat dari besi atau logam lainnya. Wadah logam dapat mempengaruhi rasa dan kualitas dari santan yang disimpan. Selain itu, wadah jenis ini umumnya tak kedap udara sehingga dapat memungkinkan masuknya bakteri dari luar sehingga membuat santan malah cepat rusak. Selain itu, wadah logam ternyata juga dapat mempengaruhi cita rasa dan kualitas dari santan yang disimpan di dalamnya.
Baca juga : 6 Perbedaan Ikan Sarden dan Ikan Makarel
4. Simpan santan di dalam freezer
Kalau ingin menyimpan santan dalam jangka panjang, cara menyimpan santan di kulkas agar awet adalah dengan memasukkan ke freezer. Di dalam kulkas santan hanya bisa bertahan hitungan hari, tetapi jika dibekukan bisa bertahan sampai 3 bulan.Hal ini tak lain karena aktivitas bakteri terhenti ketika santan dalam keadaan beku. Nah, karena tidak ada aktivitas bakteri, maka santan tidak terurai dan basi.
Kelemahan teknik ini adalah santan beku tidak bisa langsung digunakan karena harus dicairkan terlebih dahulu. Namun, tidak usah khawatir karena ada kiat supaya penggunaan santan beku lebih praktis. Sebelum membekukan santan, masukkan santan ke dalam kemasan kecil per porsi penggunaan. Misalnya, jika santan kental, anda bisa membekukan santan dengan takaran 100ml per kantong plastik.
5. Santan Ditambah Sedikit Garam
Tahukah kamu kalau garam adalah antibakteri alami? Itulah kenapa salah satu cara mengawetkan makanan adalah dengan menambahkan garam. Contohnya pada pembuatan telur asin dan ikan asin. Nah, metode ini juga bisa anda terapkan pada cara menyimpan santan di kulkas agar awet. Cukup taburkan sejumput garam pada santan yang sudah dibuat, kemudian aduk merata dengan sendok yang bersih.
Simpan santan di wadah tertutup seperti food container ataupun botol. Penggunaan wadah tertutup bertujuan supaya santan tidak terpapar bakteri yang ada di udara. Setelah itu, barulah masukkan santan ke dalam kulkas.
Baca juga : 6 Kreasi Minuman Berbahan Dasar Teh
Leave your comment
Note: HTML is not translated!