5 Keunggulan Mie Jagung Dibanding Mie Dari Gandum
Hargapabrik.id - Hai sobat, tahu kan krisis yang tengah terjadi akibat perang antara Rusia dan Ukraina ? Ya benar, peningkatan berbagai macam harga bahan pokok terutama gandum. Saat ini Indonesia memenuhi kebutuhan gandum melalui impor. Terhambatnya proses distribusi gandum dunia menyebabkan produk olahan yang berasal dari gandum juga terkena dampaknya. Mie instan merupakan produk olahan gandum dan kini harga mie instan per bungkusnya pun ikut merangkak naik. Namun tahu kah sobat bahwa produk mie juga dapat dibuat dari bahan lain seperti jagung dan singkong. Sesi kali ini kami akan membahas keunngulan mie berbahan dasar jagung dibandingkan mie berbahan gandum.
Baca juga : 4 Manfaat Kacang Kedelai untuk Mencegah Penyakit Kronis
1. Rendah Gluten
Apabila mie jagung dibandingkan dengan mie gandum, hal pertama yang paling terlihat jelas adalah kandungan glutennya. Kandungan gluten mie jagung rendah sehingga mie berbahan tepung jagung cenderung mudah putus dan tidak elastis. Gluten adalah protein yang terdapat pada jenis tanaman serealia (padi, gandum, jelay) yang berperan menjaga makanan tetap menempel dan elastis. Konsumsi gluten yang tinggi dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Pada penderita hipersensitif gluten bahkan dapat menyebabkan irritable bowel syndrome (IBS). Penyakit ini adalah gangguan pencernaan dengan gejala sakit perut, kram, kembung, gas dan diare.
2. Rendah Kalori
Mi jagung memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan produk makanan yang lainnya karena mengandung 36 kalori, atau bernilai nutrisi lebih tinggi dari nasi (176 kalori), singkong (146 kalori), dan ubi jalar (178 kalori). Selain itu, jagung kuning mengandung beta karoten, lutein, dan zeaxanthin. Hal ini berarti bahwa mie jagung dianjurkan bagi seseorang yang sedang menjalankan program diet.
Baca juga : 4 Resep Minuman Segar Nan Menyehatkan Dari Lidah Buaya
3. Aman Dikonsumsi Penyandang Diabetes
Bagi penyandang diabetes, dapat mengonsumsi mie jagung karena dapat menjaga kadar gula darah. Bihun jagung memiliki indeks glikemik yang rendah. Indeks glikemik merupakan angka yang menunjukkan potensi kenaikan gula darah dari karbohidrat dalam makanan. Jika indeks glikemik tinggi maka risiko gula darah akan naik secara mendadak.
4. Mengatasi Anemia
Selain serat, mie jagung juga mengandung zat besi sehingga dapat mencegah anemia. Ketika mengalami anemia, maka akan mengganggu kegiatan sehari-hari. Hal ini dikarenakan aliran oksigen ke seluruh organ tubuh juga akan berkurang.
5. Mampu menyerap bumbu dengan baik
Hasil masakan dari mie jagung terutama bihun memiliki kemampuan lebih baik dalam meyerap rasa rempah dalam bumbu makanan. Kemampuan ini juga berhubungan dengan kemampuannya untyuk mempertahankan kondiri nutrisi jagung yang kaya akan vitamin kalsium dan zat gizi lainnya.
Baca juga : TERNYATA INI 7 MANFAAT BAWANG PUTIH !
Leave your comment
Note: HTML is not translated!