7 Langkah Mencuci Beras Agar Nutrisinya Tetap Terjaga
Hargapabrik.id – Sudah menjadi hal umum di Indonesia bahwa ketika hendak memasak beras kita harus mencucinya terlebih dahulu. Tujuan dari mencuci beras ini pada dasarnya adalah agar nasi yang dihasilkan bersih dan tidak terdapat kotoran seperti debu, tanah, kerikil maupun benda-benda lainnya. Namun meskipun mencuci beras memiliki efek dapat menjaga kebersihan beras, faktanya di negara barat justru mencuci beras sebelum dimasak adalah hal yang tidak lazim. Hal tersebut disebabkan karena adanya berbagai jenis padi yang digunakan dan kebiasaan menambahkan bubuk vitamin. Dengan demikian, pencucian beras justru bisa menghilangkan nutrisi yang ada pada beras. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan membahas cara mencuci beras agar kandungan nutrisinya tetap terjaga.
Baca juga : Mengenal Jenis-Jenis Beras di Indonesia
1. Masukkan beras ke dalam mangkuk.
Pilihlah mangkuk yang cukup besar sehingga Anda bisa mengaduk beras di dalamnya. Anda juga bisa memakai saringan khusus beras yang memiliki lubang-lubang mini untuk mengalirkan air secara perlahan.
2. Rendamlah beras di dalam air.
Penuhi mangkuk dengan air keran sampai beras terendam sepenuhnya. Tambahkan air ke dalam mangkuk dengan perbandingan antara air dan beras sebanyak 3:1.
3. Aduklah beras dengan tangan yang bersih.
Serbuk pati beras yang menempel pada beras akan hilang ketika beras dicuci. Hindari menggosok beras dengan terlalu keras agar butiran beras tidak hancur.
4. Miringkan mangkuk untuk menuangkan air cucian beras.
Beras tidak bisa mengapung, sehingga akan tenggelam di dasar mangkuk. Tuangkan air cucian beras yang keruh dan benda apa pun yang mengapung di permukaan air. Tuangkan air ke telapak tangan Anda, sehingga Anda bisa menangkap butiran beras yang akan jatuh.
- Ulangi proses pencucian jika air cucian beras masih terlihat kotor, keruh, atau berwarna seperti susu.
- Anda bisa menggunakan air cucian beras untuk memasak selama airnya tidak mengandung kotoran atau pestisida. Biasanya, air cucian beras dipakai untuk mengentalkan saus.
Baca juga : 5 Tips Memilih Beras yang Baik
5. "Tekan-tekanlah" beras secara perlahan.
Banyak koki negara Barat merasa puas ketika ada pada tahap ini, lalu mereka akan langsung mulai memasak berasnya. Namun, menurut tradisi Jepang dan negara-negara Asia lainnya, kita harus mencuci beras dengan saksama untuk menghasilkan nasi yang lembut dan sempurna. Dengan demikian, tahap selanjutnya adalah mencuci beras sehingga butir beras saling bergesekan. Kepalkan tangan Anda dan tekan-tekanlah beras secara perlahan. Putarlah mangkuk sementara Anda melakukan ini agar beras basah tertekan secara sempurna dan butirannya saling tergosok dengan lembut.
6. Cuci dan ulangi.
Tambahkan air, putar mangkuk, lalu tambahkan lagi air setelah beberapa kali tekanan. Tekan lalu putar beberapa kali lagi, tambahkan air, lalu tiriskan airnya. Ulangi hingga air terlihat jernih. Proses pencucian ini bisa memakan waktu beberapa menit, tergantung pada jenis beras dan cara pemrosesannya.
7. Rendam beras jika diperlukan.
Pindahkan beras basah ke dalam bakul untuk meniriskan airnya. Biarkan di dalam bakul selama 30 menit jika Anda ada waktu. Hal ini membuat butir beras lembap hingga ke bagian tengahnya, sehingga tekstur beras akan rata ketika dimasak.
- Perendaman beras mempercepat waktu pemasakan beras. Jumlah waktu yang Anda hemat akan berbeda tergantung pada tipe beras dan lama Anda merendamnya. Jadi, Anda perlu bereksperimen untuk mengetahuinya.
- Proses perendaman memberikan keuntungan lain untuk beras beraroma seperti beras basmati dan beras melati. Komponen rasa yang memberikan aroma pada beras jenis ini hilang ketika Anda memasaknya. Waktu pemasakan yang lebih pendek bisa menyelamatkan komponen rasa sehingga nasi akan lebih beraroma
Nah itu tadi tips untuk mencuci beras agar kandungan nutrisinya dapat tetap terjaga. Semoga artikel ini bermanfaat dan ikuti terus informasi terupdate dari kami.
Baca juga : 4 Jenis Gula yang Perlu Kamu Tahu !
Leave your comment
Note: HTML is not translated!