10 Ide Menu Street Food, Jarang Ada di Indonesia
hargapabrik.id - Berbicara mengenai bisnis kuliner memang tidak ada matinya, bisnis kuliner masih digandrungi banyak orang karena makanan merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia. Tentu saja diperlukan inovasi dalam berbisnis agar pembeli tidak bosan.
10 street food ini bisa menginspirasi kamu yang ingin memulai bisnis kuliner, khususnya street food. Yuk Simak!
Baca juga: Untung Meroket Dengan Olahan Tempe
1. Poutine
Poutine adalah jajanan kaki lima Kanada yang terbuat dari kentang. Camilan ini tidak lain hanyalah kentang goreng dengan taburan keju panggang dan ditaburi saus poutine. Poutine bisa menjadi pengganti kentang goreng dengan berbagai rasa, jadi tidak hanya dicelupkan ke dalam kuah atau ditaburi bumbu bubuk.
2. Zapiekanka
Zapiekanka bisa dikatakan sebagai pizza Polandia. Tidak berbentuk bulat, bahan utama zapiekanka adalah roti baguette yang dibagi menjadi dua bagian. Setelah dibelah, dasar roti ditutup dengan isian lalu dipanggang. Zapiekanka biasanya diisi dengan jamur, bawang bombay, dan keju parut. Seiring waktu, isian zapiekanka berubah dan dapat dikreasi dengan beberapa topping sendiri, asalkan tidak melupakan keju yang menjadi ciri khasnya.
3. Gordita
Kalau Korea Selatan punya hoteok, Meksiko punya gordita. Keduanya sama yaitu pancake dengan saku di tengahnya dan diisi isian lezat yang menggugah selera. Bedanya, hotteok biasanya memiliki isian yang manis. Gordita memiliki rasa yang nikmat karena diisi dengan daging giling yang dibumbui, irisan sayuran, dan keju.
4. Kumpir
Jajanan kaki lima ini berasal dari Turki dan menjadi makanan favorit masyarakat yang tinggal di daerah beriklim dingin di sana. Kentang utuh kemudian dikukus dengan aluminium foil. Setelah itu terus dibagi menjadi dua bagian. Di tengahnya ada daging cincang goreng dan jagung. Lalu tambahkan mayonaise dan saus agar rasanya semakin nikmat.
5. Brik
Brik jika dilihat sekilas mirip dengan martabak telur khas Indonesia karena sama-sama memiliki kulit luar yang renyah. Kulit luar Brik menggunakan filo, sejenis pasta yang populer di Timur Tengah. Jajanan pinggir jalan Tunisia ini disajikan dengan telur, daging cincang, dan keju yang dilipat segitiga dan digoreng hingga berwarna cokelat keemasan.
Baca juga: Mau Bisnis Steet Food Ala Korea? Ini Daftar Menunya
6. Ayam Popcorn Taiwan
Ayam popcorn Taiwan berasal dari Taiwan. Jajanan kaki lima ini menawarkan ayam goreng tepung berukuran mini. Setelah matang, ayam popcorn dapat disajikan dengan bumbu atau saus yang pedas dan beraroma, lalu dikemas dalam gelas plastik atau kotak bekal.
7. Esquite
Di Indonesia, esquites mirip dengan jasuke (keju susu jagung). Namun Esquites tersedia dalam beberapa varian rasa, sehingga pembeli bisa memilih sesuai selera. Menariknya, di masa lalu, esquite ditempatkan di dalam kulit jagung. Dengan terbatasnya persediaan kulit jagung, pedagang Esquite mengolahnya menjadi gelas plastik.
8.Suya
Suya merupakan salah satu jenis sate yang terbuat dari daging sapi atau ayam yang diiris tipis. Berasal dari Nigeria, jajanan ini identik dengan taburan bubuk kacang tanah yang dicampur cabai untuk menambah rasa asin dan pedas.
9. Cereal Prawn
Cereal Prawn adalah jajanan kaki lima yang populer di negara tetangga kami, Singapura. Sesuai dengan namanya, udang ini terbuat dari udang segar yang digoreng dengan bumbu. Setelah udang matang, panggang udang dengan taburan sereal hingga warnanya berubah kecoklatan.
10. Put Chai Ko
Jajanan jalanan Hong Kong, berupa puding dengan kacang merah di tengahnya. Untuk menarik perhatian dan memudahkan makan, para pedagang membuat Put Chai ko dengan bahan kayu yang menyerupai sumpit.
Baca juga: 3 Kacang Pengganti Kedelai
Dari 10 street food mancanegara tersebut, manakah yang menarik bagi kamu dan ingin kamu jual?
Leave your comment
Note: HTML is not translated!