9 Tips Sehat Mengonsumsi Mie Instan
Hargapabrik.id – Mie instan adalah makanan yang sangat populer di Indonesia. Sayangnya, mie instan terkenal tidak sehat dan gampang bikin gendut. Mi instan memang terasa enak dan menggiurkan. Namun, Anda perlu tahu cara sehat makan mi instan agar terhindar dari masalah kesehatan. Pasalnya, mi instan mengandung sodium tinggi dan minim zat gizi bermanfaat.
Baca juga : 5 Manfaat Santan bagi Kesehatan
1. Cara masak mie instan yang sehat dengan tidak menggunakan air rebusan
Memasak mie instan memang cukup mudah. Kamu hanya perlu merebus mie dari kemasan selama beberapa menit, lalu tiriskan dan campurkan bersama bumbu lalu diaduk-aduk. Tak sedikit masyarakat yang percaya bahwa air rebusan mie instan harus dibuang dan diganti dengan air rebusan yang baru sebelum dikonsumsi.
Melansir dari kominfo.go.id bahwa informasi terkait air rebusan mie instan harus dibuang dan diganti dengan air rebusan biasa adalah hoax. Faktanya, menurut beberapa ahli mengganti rebusan mie instan nggak diperlukan, sebab dalam mie instan terdapat beberapa vitamin. Salah satunya asam folat yang terkandung di dalam tepung terigu baik untuk tubuh, dan asam folat tersebut larut dalam air, sehingga apabila air rebusan dibuang, asam folat tersebut akan ikut terbuang.
2. Jangan Masukkan Semua Bumbu
Salah satu hal yang membuat mi instan tidak sehat adalah kandungan natrium yang tinggi pada bumbunya. Kandungan natrium di dalam bumbu mi instan sering kali melebihi kebutuhan natrium harian. Tingginya natrium inilah yang dapat menyebabkan hipertensi di kemudian hari. Seorang ahli gizi di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Seow Vi Vien, menyatakan bahwa satu paket mi instan beserta bumbunya dapat mengandung 1,700 mg natrium, yaitu 85 persen dari kebutuhan garam harian.
Oleh karena itu, dalam membuat mi instan sehat, sebaiknya jangan masukkan semua bumbu ke dalam mi yang akan Anda santap. Bila rasa mi instan menjadi kurang mantap, Anda bisa menambahkan penyedap rasa alami seperti bawang merah, bawang putih, daun bawang, atau cabai.
3. Buat bumbu sendiri
Nah, selain menggunakan bumbu bawaan dari mie instan tersebut, kamu juga bisa, kok, buat kreasi bumbu sendiri. Kamu bisa membuat bumbu dari bahan-bahan sederhana yang lebih sehat. Mie instan dengan perpaduan bumbu-bumbu organik, seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai nggak kalah nikmatnya dengan bumbu bawaan.
4. Jangan Merebus Mi Instan dengan Plastik
Merebus mi instan dengan bungkusnya sangat berbahaya bagi kesehatan. Bahan plastik pada mi instan mengandung berbagai macam zat kimia. Plastik yang masuk ke dalam air rebusan akan ikut terurai. Lalu, bahan kimia hasil uraian akan menyebabkan gangguan pencernaan, bahkan dapat menyebabkan kanker. Sebaiknya, ikuti anjuran memasak mi instan yang tertera pada kemasan. Keluarkan mi dari bungkus, baru kemudian direbus dengan air mendidih.
Baca juga : 5 Manfaat Ikan Sarden bagi Kesehatan
5. Batasi asupan mie instan
Mie instan memang bisa menjadi solusi saat butuh makanan yang siap santap. Penyajiannya yang praktis dan memiliki rasa yang gurih membuat banyak orang ketagihan. Namun, perlu diingat bahwa menyantap mie instan secara terus-menerus tanpa batasan asupan juga nggak baik untuk kesehatan tubuh.
Bagi sebagian orang, belum makan jika belum makan nasi. Padahal, mie instan mengandung kalori yang sangat tinggi. Satu bungkus mie instan setara dengan tiga mangkuk nasi. Oleh karena itu, biar tubuh kita nggak kelebihan kalori, hindari makan mie dengan nasi agar tubuh lebih sehat. Selain itu, sebaiknya mie instan dikonsumsi satu hingga dua bungkus saja per minggu.
6. Hindari makan mie instan tengah malam sebelum tidur
Sering kali, Anda mengonsumsi mi instan pada tengah malam. Kebiasaan ini tidak baik karena dapat membuat berat badan naik. Ketika malam hari, tubuh lebih lambat mencerna makanan. Saat malam hari juga biasanya tidak ada aktivitas yang dilakukan untuk pembakaran kalori. Pasalnya, ketika kita tidur, organ-organ tubuh akan bekerja lebih lambat untuk mencerna makanan. Jadi, mie instan akan lebih lama terurai dalam tubuh.
7. Lihat tanggal kadaluwarsa
Mie instan memiliki tanggal masa aman untuk dikonsumsi atau tanggal kadaluwarsa. Biasanya, orang-orang akan membeli dalam jumlah banyak untuk stok di rumah. Untuk menghindari mie instan yang sudah lewat tanggal kadaluwarsanya, sebelum kamu masak, sebaiknya kamu pastikan mie instan masih belum kadaluwarsa agar aman untuk dikonsumsi.
8. Tambahkan sayur-sayuran
Menambahkan sayur-sayuran pada mie instan bisa membuat sepiring mie instan menjadi lebih sehat dan bergizi. Zat gizi dari sayuran akan memberi efek baik untuk tubuh. Selain itu, mie instan juga akan menjadi lebih nikmat. Kamu bisa menambah sayur-sayuran seperti, sawi, kol, tomat, wortel, atau juga mentimun.
9. Tambahkan sumber protein
Mi instan hanya mengandung karbohidrat, sedangkan Anda memerlukan gizi yang seimbang. Karena itu, tambahkan protein ke dalam mi instan sehat Anda, seperti telur rebus atau telur goreng dan daging tanpa lemak. Selain itu, untuk menambahkan rasa ekstra ke dalam mi instan sehat Anda, daging dapat ditumis dengan lada atau kecap sebelum dimasukkan ke dalam kuah mi instan.
Kamu bisa kombinasikan protein dengan sayuran dalam sepiring mie instan yang kamu buat. Jadi, selain kamu dapat kenikmatan mie instan, kamu juga nggak perlu kuatir tentang kandungan gizi lainnya.
Baca juga : 5 Manfaat Ampas Teh untuk Kecantikan
Leave your comment
Note: HTML is not translated!