Permintaan Daging Ayam di Indonesia
hargapabrik.id - Daging ayam merupakan sumber bahan pangan protein yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Harga daging ayam cenderung meningkat namun kecenderungan peningkatan harga ini tidak selalu diikuti oleh penurunan permintaan daging ayam sehingga perlu dianalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi permintaan daging ayam. Beberapa faktor yang mempengaruhi permintaan daging ayam di Indonesia antara lain:
Baca juga: Hubungan Daging Ayam dan Penduduk Indonesia
1. Pendapatan Per Kapita, Pendapatan keluarga akan menentukan daya beli suatu barang. Konsumen yang pendapatannya tinggi akan memiliki daya beli yang besar karena kemampuan untuk membeli suatu barang juga meningkat dan demikian sebaliknya.
2. Pertumbuhan Populasi dan Perekonomian, Jumlah penduduk yang terus bertambah dapat meningkatkan permintaan daging ayam sebagai sumber protein yang relatif terjangkau dan mudah didapat dan dengan kondisi ekonomi yang membaik dapat meningkatkan daya beli masyarakat, yang pada gilirannya dapat mengakibatkan peningkatan konsumsi daging ayam.
3. Perubahan Gaya Hidup dan Tren Makanan Restoran, Perubahan pola makan masyarakat, peningkatan kesadaran akan gizi, dan pergeseran menu makanan bisa mempengaruhi permintaan daging ayam. Selain itu, perubahan tren di industri makanan, termasuk kebutuhan restoran, makanan cepat saji, atau gaya hidup tertentu, dapat memengaruhi permintaan ayam.
4. Harga, Harga daging ayam yang terjangkau dan ketersediaan yang memadai di pasar memengaruhi permintaan konsumen. Apabila harga naik, permintaan cenderung turun, dan sebaliknya.
5. Harga Barang Lain, Pengaruh harga barang lain, seperti daging sapi atau ikan, juga dapat mempengaruhi permintaan daging ayam. Jika harga daging sapi naik, misalnya, maka permintaan daging ayam cenderung meningkat.
6. Jumlah Penduduk, Jumlah penduduk juga mempengaruhi permintaan daging ayam. Semakin banyak penduduk, semakin tinggi permintaan akan daging ayam.
7. Tingkat Pendidikan, Tingkat pendidikan juga ikut mempengaruhi permintaan daging ayam. Ketika seseorang atau keluarga memiliki pendidikan yang tinggi, kebutuhan hidupnya semakin banyak juga telah sadar akan pentingnya memenuhi konsumsi yang bergizi dan bermutu untuk anggota keluarga.
Faktor-faktor ini secara bersama-sama mempengaruhi permintaan daging ayam di pasar, baik dalam skala lokal maupun nasional dan dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia telah mencapai swasembada daging ayam, dengan kata lain kebutuhan daging ayam dapat dicukupi dari produksi dalam negeri. Hal ini menunjukkan bahwa perkembangan populasi dan pertumbuhan jumlah penduduk belum menciptakan permintaan baru. Penduduk yang bertambah ini harus mempunyai daya beli sebelum permintaan berubah.
Leave your comment
Note: HTML is not translated!