7 Pantangan Makanan Pengidap Batu Ginjal: Cegah Komplikasi
hargapabrik.id - Batu ginjal, juga dikenal sebagai nefrolitiasis atau urolitiasis, adalah kondisi di mana terbentuknya massa keras atau kristal padat di dalam ginjal atau saluran kemih. Batu ginjal dapat terbentuk ketika zat-zat tertentu dalam urin, seperti kalsium, oksalat, asam urat, atau sistin, mengendap dan membentuk kristal. Ukuran, bentuk, dan komposisi batu ginjal dapat bervariasi.
Baca juga: 9 Manfaat Tersembunyi dari Mengkonsumis Bee Pollen
Gejala batu ginjal dapat meliputi nyeri pinggang atau perut bagian bawah, nyeri saat buang air kecil, perubahan warna urin, darah dalam urin, mual, muntah, demam, dan menggigil. Batu ginjal dapat menyebabkan komplikasi seperti penyumbatan saluran kemih, infeksi saluran kemih berulang, atau kerusakan pada ginjal jika tidak ditangani dengan baik.
Batuan ginjal adalah kondisi medis yang umum terjadi di kalangan masyarakat. Salah satu faktor risiko utama adalah pola makan yang tidak sehat. Pengelolaan batu ginjal melibatkan perawatan medis yang tepat, termasuk penggunaan obat-obatan untuk menghancurkan atau membuang batu ginjal, terapi pencairan, atau dalam kasus yang parah, tindakan bedah. Selain itu, mengadopsi pola makan sehat, meningkatkan asupan air putih, mengurangi konsumsi garam, dan menghindari makanan yang dapat meningkatkan risiko batu ginjal dapat membantu mencegah terbentuknya batu ginjal baru dan mengurangi kemungkinan komplikasi.
Baca juga: 11 Manfaat Mengkonsumsi Kacang Polong Untuk Tubuh
Jika Anda adalah seorang pengidap batu ginjal, memilih makanan dengan bijak dapat membantu mencegah serangan dan mengelola kesehatan ginjal Anda secara keseluruhan. Dalam artikel ini, kami akan membahas 7 makanan yang perlu dihindari oleh pengidap batu ginjal.
- Garam Berlebihan: Mengurangi asupan garam dapat membantu mengendalikan tekanan darah dan mencegah pembentukan batu ginjal. Hindarilah makanan yang mengandung garam tinggi, seperti makanan olahan, makanan cepat saji, camilan kemasan, dan saus salad.
- Protein Hewani Berlebihan: Konsumsi protein hewani yang berlebihan dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal. Kurangi konsumsi daging merah, unggas berlemak, produk susu tinggi lemak, dan makanan laut yang kaya purin.
- Oksalat Tinggi: Batu ginjal yang paling umum terbentuk adalah batu oksalat. Makanan tinggi oksalat dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal ini. Hindari konsumsi berlebihan sayuran hijau tua, seperti bayam, bit, rhubarb, dan kacang polong.
- Kafein dan Minuman Berenergi: Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman berenergi dapat meningkatkan risiko dehidrasi, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi fungsi ginjal dan meningkatkan pembentukan batu ginjal. Minum air putih yang cukup dan hindari minuman berkafein yang berlebihan.
- Soda dan Minuman Bersoda: Minuman bersoda mengandung gula tambahan dan zat-zat kimia yang dapat mempengaruhi kesehatan ginjal. Selain itu, soda dapat mengandung fosfat, yang dapat berkontribusi pada pembentukan batu ginjal. Hindari minuman bersoda dan pilihlah air mineral atau jus buah segar yang lebih sehat.
- Makanan Tinggi Kalsium Oksalat: Mengonsumsi kalsium dalam jumlah yang tepat adalah penting untuk kesehatan tulang. Namun, pengidap batu ginjal harus menghindari makanan tinggi kalsium oksalat, seperti keju keras, cokelat, kacang-kacangan, dan produk kacang-kacangan.
- Makanan Tinggi Sodium: Asupan sodium yang tinggi dapat meningkatkan tekanan darah dan mempengaruhi fungsi ginjal. Kurangi konsumsi makanan olahan, makanan cepat saji, saus, dan camilan yang mengandung sodium tinggi.
Baca juga: 8 Manfaat Mengkonsumsi Buah Goji Berry Untuk Tubuh
Leave your comment
Note: HTML is not translated!