Hargapabrik.id - Luka bakar, dapat menjadi mimpi buruk bagi setiap orang. Bukan hanya karena rasa sakit yang ditimbulkan tetapi juga bekas luka yang susah hilang sehingga dapat mengganggu penampilan. Nah apa saja sih yang harus kita lakukan ketika kita secara tidak sengaja mengalaminya ? Berikut ulasan lengkapnya.

Baca juga : 4 Tips Dalam Merawat Jenis Kulit yang Sensitif

1. Pertolongan pertama pada saat kejadian. Langsung alirkan air dingin (bukan air es) selama kira-kira 20 menit pada kulit yang luka sebelum kulit mulai melepuh. Air akan mencegah panas masuk ke lapisan kulit yang lebih dalam lagi.

2. Siapkan kain lembut atau kassa yang sudah dibasahi dengan air dingin. Tepukkan kain tersebut pada luka bakar secara perlahan. Hati-hati saat menempelkan kain pada luka karena biasanya luka bakar akan terasa perih menyengat.

3. Untuk meregenerasi jaringan kulit dan meredakan nyeri, oleskan salep luka bakar yang bisa Anda beli di apotek pada kulit yang luka. Pilih salep luka bakar yang mengandung bahan-bahan alami seperti rimpang Coptidis (Coptidis rhizome), batang Phellodendri (Phellodendri chinensis), akar Scutellariae (Scutellariae radix), dan minyak wijen. Bahan-bahan alami tersebut berpotensi membantu menjaga kelembapan pada kulit yang terbakar.

4. Jangan biarkan luka bakar Anda terbuka lebar atau terkena gesekan dengan kain atau benda-benda lainnya. Balut luka bakar dengan penutup luka steril (kassa steril) dan pembalut longgar. Anda harus melakukan perawatan luka sehari dua kali hingga luka membaik.

Baca juga : 4 Manfaat Buah Alpukat untuk Kesehatan Wajah

Selain tips diatas, kita seringkali disuguhi oleh berbagai mitos dalam mengatasi luka bakar. Mitos tersebut nyatanya justru malah memberikan dampak buruk bagi kulit yang terkena luka bakar. Mitos tersebut yakni :

1. Mengoleskan pasta gigi. Kandungan bahan kimia dalam pasta gigi terutama kalsium dan mentol justru dapat memperparah peradangan. Selain itu bahan-bahan kimia lainnya sangat berpotensi untuk menyebabkan iritasi.

2. Kompres es batu. Melakukan kompres es batu diyakini sebagian orang mampu mengurangi rasa panas yang timbul pada luka. Namun perlu diketahui bahwa hal itu justru mengganggu sirkulasi darah, alhasil bukannya sembuh, luka bakar semakin parah karena terjadi frostbite (radang dingin).

3. Mengoleskan mentega. Perilaku ini justru menyebabkan sirkulasi udara pada daerah luka terhambat sehingga panas luka menjadi terjebak dalam jaringan kulit. Begitu pula dengan mengoleskan minyak zaitun, minyak kelapa. Minyak zaitun dan minyak kelapa memang dikenal luas dapat digunakan dalam pengobatan. Namun pada kasus luka bakar awal tindakan tersebut justru malah memperluas luka bakar.

4. Jika luka bakar menyebabkan pakaian meleleh dan lengket pada jaringan kulit maka jangan sekali-kali mencoba untuk melepasnya secara paksa. Segera hubungi tenaga medis untuk meminimalisir luka yang lebih parah.

Luka bakar juga menimbulkan bekas luka yang sering kali sulit untuk dihilangkan. Beberapa cara berikut ini dapat dilakukan untuk mempercepat proses pemudaran bekas luka bakar.

1. Pengolesan gel silicon

Pilih obat berbasis gel silikon yang mengandung formulasi CPX technology dan vitamin C Ester untuk memudarkan bekas luka bakar. Kombinasi kedua zat ini mampumempercepat memudarkan bekas luka bakar serta mencegah eritema (ruam kemerahan).

2. Penggunaan bahan alami untuk memudarkan bekas luka.

Bahan alami seperti lidah buaya, madu dan rimpang coptidis telah terbukti berabad-abad mampu meringankan luka bakar sekaligus meregenerasi sel-sel kulit yang rusak.

3. Menghindari paparan sinar matahari lansung.

4. Menjalani prosedur medis. Penanganan luka bakar dengan prosedur medis biasanya dilakukan pada luka bakar derajat tinggi. Penanganannya dapat berupa terapi sinar laser, fototerapi, cangkok kulit dan operasi plastik

Baca juga : 4 Tips Merawat Luka Dikulit agar Tidak Meninggalkan Bekas